Nasehat
adalah
sebuah kejernihan yang sewajarnya hadir dalam kehidupan masyarakat Islam.
Terkhusus bagi wanita muslimah yang hidup dijaman ini. Sapaan nasehat adalah
penyejuk yang menyegarkan langkah dalam menuju ridha Yang Maha rahmah, Allah
tabaraka ta'ala.
- Wanita
muslimah meyakini bahwa Allah adalah Tuhannya, Muhammad adalah nabinya dan
Islam adalah agamanya, dan menampakkan jejak keimanan dalam perkataan,
amalan dan keyakinan. Maka ia selalu menjauhi murka Allah, takut akan
pedihnya azab Allah dan balasan akibat menyelisihi perintah-Nya.
- Wanita
muslimah selalu menjaga sholat-sholat wajibnya, berwudlu, menjaga
kekhusyukan dan ketepatan waktu melaksanakan sholat. Janganlah menyibukkan
diri dengan aktivitas yang lain ketika datang waktu sholat. Meninggalkan
hal-hal yang tidak bermanfaat yang memalingkan dari ibadah kepada Allah.
Ia pun menampakkan atsar (bekas) sholatnya dalam peri kehidupan , karena
sesungguhnya sholat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar, sholat
adalah penjaga terbesar dari kemaksiatan.
- Wanita
muslimah selalu menjaga hijabnya (mengenakan jilbab) merasa mulia dengan
hal tersebut dan dia tidak keluar dari rumah kecuali dalam kondisi
berjilbab, dengan jilbab tersebut bertujuan agar Allah menjaganya. Ia pun
bersyukur kepada Allah yang telah memuliakan, menjaga dan mengehendaki
terjaganya kesuciannya dengan jilbab." Wahai Nabi
katakanlah kepada isteri-isterimu anak-anakmu dan wanita beriman agar
mereka mengenakan jilbab-jilbab mereka." (al ahzaab: 59)
- Wanita
muslimah selalu mentaati suaminya, bersikap lembut, cinta, mengajaknya
kepada kebaikan, menasehati dan menghibur suaminya. Ia tidak mengeraskan
suara dan kasar dalam berbicara kepada suaminya. Rasulullah bersabda,
'apabila
seorang wanita menjaga shalat lima waktunya, berpuasa di bulan ramadhan,
menjaga kehormatannya, dan mentaati suaminya niscaya ia akan masuk surga.
(Hadis Shahih jami')
- Wanita
muslimah senantiasa mendidik putranya untuk taat kepada Allah,
mengajarinya dengan aqidah yang benar, menanamkan kecintaan kepada Allah
dan Rasul-Nya serta menjauhi maksiat dan akhlaq yang buruk, firman Allah,
'wahai
orang-orang yang beriman jagalah diri kalian dan keluarga kalian dari api
neraka'. (At tahrim: 6)
- Wanita
muslimah tidak berdua-duaan dengan laki-laki yang bukan mahramnya. Sabda
Rasulullah,
'barangsiapa
wanita yang berdua-duaan dengan laki-laki, maka setan yang ke-3 nya'.
Dan wanita muslimah tidak
bepergian jauh kecuali untuk keperluan yang tidak bisa ditinggalkan dan
disertai mahram dengan berjilbab.
- Wanita
muslimah tidak berpenampilan atau berdandan seperti kaum laki-laki. Sabda
Rasulullah,
'Allah
melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita yang menyerupai
laki-laki.' (Hadis shahih)
Wanita muslimah juga tidak
meniru orang-orang kafir dalam kekhususan dan kebiasaan mereka,
"barang
siapa yang bertasyabuh (menyerupai) suatu kaum, maka ia termasuk golongan kaum
tersebut" (hadis shahih)
- Wanita
muslimah adalah da'iyah (orang yang berdakwah) dibarisan kaum wanita
dengan menggunakan perkataan yang baik melalui jalan menziarahi
tetangganya , menyambung persaudaraan, melalui telpon, memberikan
buku-buku dan kaset-kaset Islam. Ia pun beramal dengan apa yang ia ucapkan
dan bersemangat dalam menghindarkan diri dari adzab Allah,
'kalau Allah
menghidayahi seseorang melalui perantara kamu maka hal tersebut lebih baik
bagimu dari pada binatang ternak yang merah (harta dunia yang banyak). (HR.
bukhari dan muslim).
- Wanita
muslimah menjaga hatinya dari kerancuan dan hawa nafsu , menjaga
pandangannya dari pandangan-pandangan yang haram, menjaga telinganya dari
hal-hal yang melalaikan dari dzikrullah, ini semua yang dinamakan dengan
taqwa,
'malulah
terhadap Allah dengan sebenar-benarnya, barang siapa yang malu dengan
sebenar-benarnya maka jagalah kepalanya dan apa yang ada didalamnya, dan
jagalah perutnya serta yang ada didalamnya, ingatlah kematian dan musibah,
barang siapa yang menghendaki akhirat hendaknya ia meninggalkan (tidak cinta)
perhiasan-perhiasan dunia, barang siapa berbuat demikian niscaya sikap malunya
kepada Allah benar. (Hadis Shahih Jami')
- Wanita
muslimah tidak menyia-nyiakan waktu siang maupun malamnya untuk perbuatan
yang tidak ada gunanya, atau melewatkan masa mudanya hilang dengan
percuma,
'tinggalkanlah mereka yang
menjadikan agamanya sebagai permainan dan kesia-siaan'. (Al An'am: 70)
Allah berfirman tentang orang
yang menyia-nyiakan umurnya ,
'alangkah meruginya diri kami
dari apa yang telah kami tinggakkan' .
(Al An'am: 31)
Wahai
muslimah laksanakanlah nasehat-nasehat ini niscaya engkau akan jaya di dunia
dan di akhirat.